Setiap orang diciptakan berbeda- beda oleh Tuhan, tak ada yang serupa. Dari sekian milyar manusia di dunia ini, tak ada satupun yang memiliki sifat atau perangai yang sama. Dalam segi fisik memang ada yang sama antara saudara kembar identik, namun meskipun mereka kembar, namun dalam sifat dan kepribadian, mereka berbeda!

Apa yang menyebabkan perbedaan ini?


Pada dasarnya, manusia ciptakan berdasarkan kehendak-Nya. Manusia pertama yang Ia langsung ciptakan, atau manusia setelahnya yang Ia ciptakan dari dalam kandungan ibunya. Tuhan lah yang mendesain seutuhnya wujud, sifat dan karakter manusia, lalu ia tiupkan ruh kedalam janin saat janin itu berusia __ bulan. Secara saintis, blue print seorang individu manusia tersimpan datanya dalam molekul DNAnya sendiri yang begitu kecil dalam inti sel manusia tersebut.

DNA atau deoxiribonucleotid Acid adalah molekul organik raksasa yang tersimpan dalam tubuh setiap makhluk hidup di dunia ini, dari mulai mikroorganisme sampai dengan dinosaurus yang hidup di zaman purba dahulu. Kesemua sifat fisik dari organisme tersebut tersimpan dalam molekul raksasa ini. Molekul ini sangatlah kompleks, dimana DNA terdiri atas rantai heliks yang tersusun atas gugus phosfat, gula deoxiribosa, dan basa nitrogen. Nah, basa nitrogen inilah yang mengkodekan sifat dan karakter suatu makhluk hidup. Basa nitrogen ini terdiri atas beberapa macam , yaitu  Adenin, Guanin, Sitosin dan Timin, atau dalam bentuk hirufnya A, G, S, T. Basa nitrogen ini berpasangan, mereka mempunyai pasangannya masing- masing, Adenin dengan Timin, Guanin dengan Sitosin (A-T, G-S). nah kombinasi 4 huruf ini lah yang menjadi kode alfabetis dalam pengkodean sifat fisik makhluk hidup. Analoginya, jika kita dapat menggunakan 26 alfabet untuk membentuk berjuta kata, maka Tuhan hanya butuh 4 basa nitrogen untuk menciptakan bermilyar makhluk-Nya dengan bentuk dan sifat yang berbeda pula. Subhanallah!

Itulah hal yang membuat manusia berbeda satu dengan yang lainnya dalam segi fisik. Namun, ada banyak hal yang membuat manusia berbeda satu dengan yang lainnya dalam sifat dan karakternya. Mulai dari keluarga, lingkungan, pemikirannya, teman sekitar, dan kesehariannya.

Pada saat manusia lahir, sekolah pertamanya berasal dari keluarganya, khususnya dari ibunya. Ibu membesarkan anak dan mendidiknya, menanamkan ide- ide pada si anak saat ia masih kecil. Perlu diketahui, menurut pakar bahwa pada anak yang masih batita alam bawah sadar mereka dengan alam sadar mereka batas antara keduanya belum terlalu kentara, sehingga ide yang diterima dalam keseharian mereka dapat dengan mudah masuk kedalam alam bawah sadar mereka. Dan, alam bawah sadar merupakan long-term memory, yang dimana pemikiran atau ide yang ditanam akan terbawa sampai si anak besar nanti.

Salahnya, terkadang para orang tua menanamkan ide yang salah pada si anak. Orang tua tak mau si anak rewel atau nakal sehingga orang tua menakut- nakuti si anak dengan hal- hal yang tidak benar. "Awas ada ondel- ondel" misalnya, sehingga pada besarnya si anak takut ondel- ondel beneran.

Perangai manusia mencakup, sifat, sikap dan watak.

Watak adalah sesuatu yang dibawa sejak lahir dan berasal dari gen atau keturunan. Watak ini bersifat tidak dapat dirubah, dan akan muncul dengan sendirinya dan secara alami saat seseorang berinteraksi. Misalkan saja, seorang yang banyak bicara karena memang wataknya dari kecil adalah dia selalu berisik dalam berbicara.

Sikap adalah, suatu hal yang ada pada diri manusia yang ditunjukan dalam aktivitas kesehariannya.Sikap dapat berubah, dan dipengaruhi oleh objek, atau hal yang mengenai orang tersebut. Misalkan ada seorang yang sangat rajin dalam belajar, ia selalu mendapat nilai bagus. Namun, suatu ketika ia malas- malasan, nilainya jelek dan berubah menjadi pemalas. Ternyata hal itu disebabkan oleh karena dia diputusin pacarnya. Itulah sikap.

Sifat, berbeda dengan watak dan sikap. Sifat seseorang menunjukan pola perilaku orang tersebut, sifat dapat dirubah, namun dalam perubahannya tidak semudah perubahan sikap, butuh waktu yang lama dan berkesinambungan dalam merubah sifat tersebut. Sifat misalnya, sifat pemalu seorang, seorang menjadi pemalu karena nggak pd dengan kemampuannya, namun jika terus dimotivasi dan terus dibiasakan, maka sifat tersebut akan hilang.

Yah, begitulah. Itulah yang menyebabkan manusia berbeda setu dengan yang lainnya, dan perbedaan itu diciptakan agar kita sebagai manusia bisa saling mengenal. Dan jangan lah takut untuk menjadi berbeda, karena dirimu sendiri tak ada duanya di dunia. Jangan juga ingin menjadi sama dengan yang lainnya, hanya terima apa yang ada pada dirimi seperti apa adanya.